Seorang perawat China histeris karena harus bermalam dirumah sakit saat Imlek

Wuhan (Outsiders) – Seorang perawat China menangis histeris karena harus menghabiskan Tahun Baru Imlek di rumah sakit.

Perawat yang tak diketahui namanya itu menangis lantaran terus-menerus merawat dan menyelamatkan pasien yang terinfeksi virus corona.

Dikutip dari mirror.co.uk, video perawat yang menangis dan diambil di sebuah ruangan kecil itu, viral di media sosial.

Perawat tersebut menangis keras sembari berteriak: “Saya tidak tahan lagi!”

Rekan-rekannya pun mendatangi si perawat untuk menghibur saat ia menangis tersedu-sedu.

Sementara itu, sejumlah lima hingga enam perawat lain terlihat menangis diam-diam sembari makan.

Dalam video yang beredar, tertulis keterangan: “Saat Xi Jinping (Presiden China) menikmati malam terbaik pada perayaan Tahun Baru Imlek, para perawat justru frustasi.'”

Diketahui, saat ini, Wuhan menjadi daerah yang dikarantina karena menjadi pusat penyebaran virus corona.

Alhasil, para dokter dan tenaga medis lainnya harus bersiaga di rumah sakit dan merawat pasien sebanyak mungkin.

Warganet pun bereaksi keras terhadap video tersebut dengan menyalahkan pemerintah setempat lantaran mengabaikan kehidupan staf medis.

Namun, tak sedikit yang salut atas kerja keras para tenaga medis.

Flu Wuhan atau dikenal sebagai virus corona telah menyebabkan 56 warga China meninggal, data per Minggu (26/1/2020) malam.

Sementara itu, telah ada 2000 lebih kasus pasien yang terinfeksi virus corona.

Selain di China, virus corona juga menyebar ke sejumlah negara termasuk Thailand, Hong Kong, Australia, Prancis, hingga Singapura.

Pos terkait