Pasar PLBN Terpadu Skouw Ditargetkan Dapat Digunakan Februari 2020

Jayapura (Outsiders) – Pasar Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Terpadu Skouw di Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Provinsi Papua ditargetkan dapat digunakan secepatnya. Diperkirakan Pasar PLBN Terpadu Skouw dapat digunakan selambat-lambatnya pada bulan Februari 2020.

Demikian disampaikan Deputi Bidang Pengelolaan Batas Wilayah Negara BNPP, Robert Simbolon, usai melaksanakan rapat terkait percepatan penggunaan Pasar PLBN Skouw bersama dengan Asdep Pengelolaan Lintas Batas Negara BNPP, Maddaremmeng, dan jajaran Pengelola PLBN Terpadu Skouw, Asisten 1 Sekda Provinsi Papua, Kepala Badan Pengelolaan Perbatasan Provinsi Papua, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Ditjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), serta beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Provinsi Papua dan Kota Jayapura yang terkait dengan pengelolaan pasar di Kantor Gubernur Papua.

Dilansir dari bnpp.go.id, Robert melaporkan “Penggunaan pasar ditargetkan sudah bisa dimulai selambatnya satu bulan setelah pertemuan hari ini. Kalau bisa lebih cepat akan lebih bagus.”

Rapat tersebut juga membuahkan beberapa kesepakatan seperti dibentuknya tim bersama untuk menyelesaikan beberapa masalah yang masih tersisa seperti status tanah dan sarana prasarana yang belum tersedia, serta merumuskan langkah-langkah konkret yang harus segera dilakukan agar Pasar PLBN Skouw dapat segera digunakan.

Selain itu dalam rapat tersebut juga disepakati bahwa pasar PLBN Terpadu Skouw akan dikelola dalam skema Kerjasama Pengelolaan antara Pemerintah Pusat yakni BNPP sebagai pemilik aset pasar, Pemerintah Provinsi Papua dan Pemerintah Kota Jayapura.

Pos terkait