Saudi larang keras rakyatnya ke Cina, pelanggar tidak diberi izin pulang

Jedah (Outsiders) – Ditengah mewabahnya NovelCoronaVirus, Arab Saudi melarang warganya melakukan perjalanan ke Cina.

Melalui situs resmi Direktorat Jendral Paspor Kerajaan, Kamis (06/06/2020), telah dikeluarkan pemberitahuan terkait larangan tersebut dengan sanksi apabila ada yang melanggar maklumat tersebut, maka tidak akan diizinkan kembali ke Arab Saudi.

Menyikapi hal tersebut, penerbangan nasional Kerajaan Arab Saudi telah melakukan koordinasi dengan maskapai besar lainnya untuk penangguhan keberangkatan ke Cina.

Dilansir dari Arab News, seluruh pelajar dan mahasiswa asal negara tersebut yang menuntut ilmu di Wuha, sudah dipulangkan ke rumah masing- masing dan tak satupun ada gejala terinfeksi virus mematikan itu,

“Begitu juga 800 warga Saudi lainnya yang tersebar di sejumlah daerah di Cina juga telah dipulangkan Kerajaan Arab Saudi,” ujar Turki Al-Madi, Duta Besar Arab Saudi di Beijing.

Sementara Kementrian kesehatan Saudi mengaskan bahwa tidak ada suspect CoronaVirus menginfeksi rakyatnya dan segalah upaya akan dikerahkan agar epidemi tersebut tidak berhimbas kepada masyarakat di seluruh Saudi Arabia.

Pos terkait