Siak (Outsiders)- Pemerintah Kabupaten Siak, melalui Dinas Pariwisata Kabupaten Siak, adakan program Inkubasi Bisnis Lestari (KUBISA) untuk membantu UMKM daerah dalam mengembangkan bisnis agar berdampak positif bagi sosial dan lingkungan.
Dalam pelaksanaannya Dinas Pariwisata Kabupaten Siak bersinergi dengan Sentra Kreatif Siak Lestari (SKELAS) dan Lingkar Temu Kabupaten Lestari dan Sektor Swasta sebagai Katalis dari Supernova Ecosystem.
Tekad Perbatas Dewa, selaku Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Siak menyampaikan pentingnya gotong royong dari multipihak untuk membantu perkembangan UMKM, Sabtu.(18/03/2023)
“Dinas Pariwisata bekerjasama dengan SKELAS bagaimana menumbuh kembangkan potensi yang ada, dengan membina pelaku ekonomi kreatif akan mempengaruhi perekonomian daerah”, kata dia.
Tekad menyebutkan, bahwa peran UMKM khususnya pelaku ekonomi kreatif perlu diadakan pendataan secara menyeluruh serta diberikan pendampingan.
“Pengembangan sumber daya manusia di sektor ekonomi kreatif ini sangat penting. Oleh karena itu, Dinas Pariwisata melalui Bidang Ekonomi Kreatif melakukan pendataan potensi, dan melakukan pendampingan terhadap pelaku ekonomi kreatif yang kebanyakan dari UMKM, dengan melakukan Program KUBISA”, jelasnya.
Program KUBISA terdiri dari 10 sesi pelatihan bisnis lestari yang terdiri dari pelatihan bisnis visioning, pelatihan bisnis model canvas, pelatihan bisnis tata kelola bisnis, pelatihan pengembangan barang dan jasa, pelatihan pencatatan keuangan dan rantai pasok secara digital, pelatihan marketing, pelatihan pembuatan pitch deck, pelatihan publick speaking, pelatihan prototipe desain kemasan, dan pelatihan poto produk.(dty)
