Statistik yang dirilis BPS juga mencatat, total kunjungan wisman yang masuk melalui semua pintu perbatasan negara terdata sebanyak 158 ribu kunjungan atau tepatnya 157,8 ribu kunjungan wisman pada Mei 2024, berdasarkan jenis pintu masuk.
Berdasarkan pintu masuk lainnya, jumlah kunjungan wisman pada Mei 2024 yang melalui pintu masuk utama tercatat sebanyak 987,70 ribu kunjungan.
Jumlah kunjungan yang melalui pintu masuk utama didominasi oleh wisman dengan moda angkutan udara yang berkontribusi sebesar 84,61 persen. Sedangkan wisman dengan moda angkutan laut dan darat masing-masing hanya sebesar 12,95 persen dan 2,43 persen.
Kunjungan wisman melalui pintu masuk utama dengan moda angkutan laut pada Mei 2024 tercatat 127,95 ribu kunjungan.
Pelabuhan Batam dan Tanjung Ubandi Provinsi Kepulauan Riau tercatat menjadi pintu masuk utama moda angkutan laut dengan kunjungan wisman terbanyak. Keduanya berkontribusi 89,39 persen atau mencapai 114,38 ribu kunjungan.
BPS juga mencatat, secara keseluruhan sebanyak 1,14 juta kunjungan wisman ke Indonesia pada Mei 2024. Jumlah ini naik sebesar 7,36 persen dibanding bulan sebelumnya dan melonjak hingga 20,11 persen dibanding Mei tahun lalu.
Negara China masih menjadi negara penyumbang wisman terbanyak yang mengalirkan warga negaranya ke Indonesia sebanyak 152,91 ribu. Kemudian Singapura sebanyak 113,96 ribu dan Malaysia sebanyak 111,55 ribu. Selanjutnya Australia sebanyak 91,7 ribu dan India 45,58 ribu kunjungan. (HH/**)