Perkuat kerja sama keamanan, Xanana Gusmao dan Danrem 161/Wira Sakti bertemu di PLBN Motaain

Pertemuan bertujuan untuk mempererat hubungan diplomatik sekaligus memperkuat kerja sama keamanan di perbatasan Indonesia–Timor Leste. Foto: dok PLBN Motaain.

NTT (Outsiders)– Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Motaain memfasilitasi pertemuan antara Perdana Menteri Timor Leste, Kay Rala Xanana Gusmao dengan Danrem 161/Wira Sakti, Brigadir Jenderal TNI Joao Xavier Barreto Nunes, di Wisma Indonesia PLBN Motaain, Senin (17/02/25).

Pertemuan yang berlangsung dalam suasana penuh keakraban ini bertujuan untuk mempererat hubungan diplomatik sekaligus memperkuat kerja sama keamanan di perbatasan Indonesia–Timor Leste.

Bacaan Lainnya

Diketahui rombongan PM Timor Leste yang berjumlah sebanyak 34 orang, dalam rangka melaksanakan kegiatan kunjungan kerja ke Distrik Oecusse Timor Leste mulai dari tanggal 17 – 23 Februari 2025.

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Kepala Agen Konsulat Timor Leste di Atambua, Dandim 1605/Belu, Kepala PLBN Motaain Maria Fatima Rika, serta Wadan Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 741/GN Sektor Timur.

Dalam diskusi yang berlangsung, Danrem 161/WS Brigjen TNI Joao Xavier memaparkan sejumlah isu strategis terkait perbatasan, termasuk permasalahan di wilayah Naktuka, serta menekankan pentingnya keamanan dan stabilitas bagi masyarakat di kedua negara.

Menanggapi hal tersebut, PM Xanana Gusmao menyampaikan bahwa penyelesaian isu perbatasan merupakan tanggung jawab bersama pemerintah Indonesia dan Timor Leste, yang harus diselesaikan melalui jalur diplomasi dengan prinsip damai dan saling menghormati.

“Perbatasan Indonesia–Timor Leste bukan hanya garis pemisah, tetapi juga simbol hubungan diplomatik yang harus dijaga dengan semangat persahabatan dan kerja sama,” ujar PM Xanana Gusmao.

Ia juga menekankan pentingnya profesionalisme petugas penjaga perbatasan dalam menegakkan hukum serta menjaga wilayah dari ancaman seperti peredaran senjata ilegal dan narkoba.

Selain itu, ia mengajak masyarakat di sekitar perbatasan untuk ikut berperan dalam menjaga kedamaian dan memperkuat hubungan sosial serta budaya antara kedua bangsa.

Setelah pertemuan berakhir, PM Timor Leste Xanana Gusmao beserta rombongan melanjutkan perjalanan mereka menuju Distrik Oecusse, Timor Leste, untuk agenda kunjungan kerja berikutnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala PLBN Motaain, Maria Fatima Rika mengatakan, bahwa PLBN Motaain yang dikelola oleh Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP RI) berkomitmen untuk terus memfasilitasi dengan baik pertemuan antara pejabat tinggi negara tetangga demi terwujudnya perbatasan yang aman dan harmonis.

“Sebagai kepala PLBN Motaain, saya sangat mendukung upaya pemerintah Indonesia dan Timor Leste dalam menjaga hubungan baik di wilayah perbatasan. Pihak Indonesia maupun Timor Leste harus berkomitmen menjaga kedamaian dan menjalin kerja sama yang erat di wilayah perbatasan,” ujar Maria Fatima.

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan koordinasi antara kedua negara semakin kuat, sehingga wilayah perbatasan dapat menjadi zona yang aman, tertib, serta memberikan manfaat bagi masyarakat di sekitarnya. (**)

Pos terkait